
Kota Tangerang ll Warta Global.id ll Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan kembali membuat inovasi besar di bidang kesehatan dengan menghadirkan Ruangan Cathlab Layanan Kardio Cerebro Vaskular Terpadu di RSUD Kota Tangerang yang di resmikan langsung oleh Wali Kota H. Sachrudin, Senin (25/8/25)
“Ada catatan data hampir 8000 pasien khususnya pasien jantung mengalami antrian tertunda untuk baru mulai diagnotis, perlu waktu lama, apalagi intervensinya ini yang melatar belakangi dinas kesehatan dan RSUD Kota Tangerang untuk terus meningkatkan layanan sehingga masyarakat kita upayakan jangan lagi ada antrian,” katanya.
Kepala Dinas Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, MM, dalam sambutannya menyampaikan
Memang di kota Tangerang sudah ada rumah sakit yang melayani Kardio Cerebro Vaskular, tetapi masih di dominasi oleh rumah sakit swasta, maka RSUD Kota Tangerang sebagai salah satu rumah sakit pemerintah kota tangerang tentunya turut serta melayani masyarakat dengan sebaik mungkin.
“Kami berhasil mengupayakan layanan Kardio Cerebro Vaskular dengan mengembangkan alat cathlab atau ruangan cathlab, carterisasi laboratori atau ruangan jantung, tapi tidak hanya layanan jantung, nanti juga ada layanan - layanan yang terintregasi, baik itu utk layanan strok bahkan kedepan kita kembangkan untuk keganasan karena RSUD kota Tangerang telah ditetapkan oleh kementrian kesehatan untuk fokus pada kjsu (kanker, jantung, saraf dan uronefrologi), “ terang,*Dini.

Sementara itu Wali Kota Tangerang, Sachrudin menegaskan peresmian Cathlab ini adalah bukti nyata komitmen Pemkot Tangerang dalam menghadirkan layanan kesehatan terbaik. Ini bukan sekadar peralatan medis, melainkan investasi besar untuk menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kualitas hidup warga.
“Pembangunan Cathlab melengkapi rangkaian penguatan layanan kesehatan yang sudah di jalankan Pemkot, mulai dari memperkuat puskesmas, memperluas rumah sakit, hingga mengembangkan layanan kesehatan digital. Kini, penyakit jantung dan stroke bisa di tangani lebih cepat dan terpadu langsung di RSUD Kota Tangerang,” jelasnya.
Menurut Sachrudin, kehadiran fasilitas ini adalah buah kolaborasi lintas pihak. Ada dukungan pemerintah pusat, provinsi, tenaga medis, hingga stakeholder lain. Kota Tangerang dibangun dengan kolaborasi, dan Cathlab ini salah satu buktinya.
Tak hanya teknologi, wali kota juga menekankan peran sentral tenaga medis.
“Saya titip pesan kepada seluruh tenaga kesehatan: teruslah berinovasi, layani masyarakat dengan sepenuh hati. Kesehatan bukan sekadar soal teknis, tapi soal kemanusiaan. Sentuhan empati dan profesionalisme akan membuat RSUD ini lebih manusiawi dan dekat dengan pasien,” ujarnya penuh semangat.
Dengan hadirnya Cathlab Kardio Cerebro Vaskular Terpadu, Pemkot Tangerang optimistis layanan kesehatan masyarakat semakin paripurna. Lebih banyak nyawa dapat diselamatkan, keluarga terbantu, dan masyarakat hidup lebih sehat, produktif, serta sejahtera.
“Ini momentum bersejarah. Mari kita jaga dan optimalkan fasilitas ini agar benar-benar memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Kota Tangerang,” pungkas Sachrudin.
(ADV)