Serahkan bantuan dari para Guru Madrasah se-Indonesia yang disalurkan pada warga terdampak banjir di Pidie Jaya Aceh. (Foto : kemenag.go.id)JAKARTA, WARTAREPUBLIK --
Guru-guru madrasah se Indonesia patungan membantu para penyintas banjir di Pidie Jaya. Mereka menyerahkan Dana bantuan kepada Kakanwil Kemenag Provinsi Aceh dan Kepala Kankemenag Pidie Jaya.
Hal itu disampaikan Staf Khusus Menteri Agama, bidang Kerja sama Luar Negeri, Gugun Gumilar di Pidie Jaya, baru-baru ini.
Gugun Gumilar secara khusus diutus Menteri Agama Nasaruddin Umar, untuk meninjau lokasi terdampak banjir dan longsor di Aceh.
Selain itu, Menag juga mengutus tim untuk meninjau warga terdampak banjir di Sumatra Utara dan Sumatra Barat.
Mereka dibekali bantuan untuk diserahkan kepada pihak berwenang di daerah setempat.
“Bantuan dari guru madrasah ini diserahkan oleh Pengurus Wilayah Punggawa Guru Madrasah Nasional Indonesia atau PGMNI Aceh kepada Kepala Kankemenag Kabupaten Pidie Jaya,” kata Gugun Gumilar, seperti dirilis kemenag.go.id.
Bantuan diserahkan di Kecamatan Meurah Dua, Pidie Jaya. Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan bahan makanan sehari-hari (sembako), kasur, bantal, dan lainnya.
“Tadi saya lihat ada yang berupa beras, mie instan, dan lainnya,” sebut Gugun Gumilar.
Sebelumnya, Gugun Gumilar juga telah menyerahkan bantuan dari Kementerian Agama senilai Rp250 juta.
Bantuan itu diserahkan kepada Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari. Saat ini, Kemenag masih melakukan penggalangan bantuan yang dikemas dalam program Kemenag Peduli.
Bantuan itu akan diberikan untuk membantu warga terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. (Hans)
No comments:
Post a Comment