
Jakarta 8/11/2025, WartaGlobal. Id
Presiden Prabowo Subianto telah membentuk Tim Reformasi Polri pada 7 November 2025, yang dipimpin oleh Jimly Asshiddiqie dan beranggotakan tokoh-tokoh nasional seperti Mahfud MD, Yusril Ihza Mahendra, dan Listyo Sigit Prabowo sendiri. Langkah ini dianggap sebagai awal menuju Polri yang lebih profesional dan dipercaya masyarakat.
Namun, beberapa pihak mengkritik bahwa konsep reformasi Polri tidak akan berjalan efektif jika tidak melibatkan masyarakat sipil dan Polri level bawah dalam prosesnya. Mereka menekankan pentingnya mendengar saran dan masukan dari berbagai kalangan untuk menciptakan Polri yang lebih baik.
"Reformasi Polri harus melibatkan semua pihak, termasuk masyarakat sipil dan Polri level bawah, agar dapat mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat," kata seorang pengamat.
"Adapun prediksi pengamat lain bahwa kelihatan bagaimana cara Prabowo sendiri menyingkirkan Listyo Sigit Dan Tito Karnavian secara Tidak langsung."
Dengan demikian, diharapkan Tim Reformasi Polri dapat bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menciptakan Polri yang lebih profesional, transparan, dan dipercaya masyarakat .