Bencana di Aceh: Data Menunjukkan Dampak Serius, Sinkronisasi Data Perlu Dipercepat - Warta Global Indonesia

Mobile Menu

Top Ads

Dirgahayu RI
🎉Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah banjir dan longsor di Sumatra. Semoga keluarga korban diberi ketabahan dan kekuatan. 🎉

More News

logoblog

Bencana di Aceh: Data Menunjukkan Dampak Serius, Sinkronisasi Data Perlu Dipercepat

Tuesday, December 23, 2025

Aceh, 23 Desember 2025 WartaGlobal. Id

Pemerintah Aceh melalui Posko Terpadu telah merilis data terbaru terkait bencana yang melanda wilayah tersebut. Berdasarkan data tersebut, tercatat 481 orang meninggal, 474 orang luka berat, dan 4.939 orang luka ringan. Angka meninggal dan luka berat yang hampir sama menunjukkan kemungkinan adanya korban luka berat yang kemudian meninggal namun belum diperbarui dalam data.

Selain itu, tercatat 121.972 rumah rusak dan 374.483 jiwa mengungsi. Namun, terdapat selisih sekitar 80 ribu jiwa antara jumlah rumah rusak dan jumlah pengungsi, yang kemungkinan disebabkan oleh perbedaan definisi rumah rusak dan rumah yang tidak layak huni, atau sebagian warga mengungsi ke rumah keluarga.

Data logistik juga menunjukkan adanya ketidaksinkronan, dengan 1.464 ton logistik masuk, 1.210 ton disalurkan, dan stok tercatat 80 ton, padahal seharusnya stok masih sekitar 254 ton.

Dampak bencana juga dirasakan pada sektor pertanian, dengan 153.334 hektare lahan pertanian terdampak, termasuk 90.601 hektare sawah, 23.307 hektare kebun, dan 39.426 hektare tambak.

"Data menunjukkan bencana berskala besar dengan dampak serius pada manusia, permukiman, logistik, dan pertanian. Namun, masih terdapat ketidaksinkronan data yang perlu segera dirapikan agar penyaluran bantuan, pemulihan, dan perencanaan ke depan bisa tepat sasaran," kata seorang analis data bencana.